Melaporkan Penipuan Online Ke Bank Bca
Panduan untuk Melaporkan Penipuan Online
Jika Anda menjadi korban penipuan online, bahkan hingga melakukan transfer sejumlah uang dengan iming-iming hadiah atau bentuk penipuan lain, namun Anda tidak mengetahui identitas penipunya, maka Anda dapat melakukan melaporkan penipuan online melalui:
Cek rekening adalah situs resmi dari Kementerian Komunikasi dan Informatika yang difungsikan sebagai portal untuk melakukan pengumpulan database rekening bank yang diduga terindikasi tindak pidana informasi dan transaksi elektronik.
Adapun tahapan untuk melaporkan rekening pelaku penipuan online adalah sebagai berikut:
Aduan nomor dari Kominfo ini merupakan situs resmi yang difungsikan sebagai porta untuk menerima aduan masyarakat terkait penyalahgunaan nomor seluler yang digunakan untuk penipuan.
Patut diperhatikan bahwa aduan penyalahgunaan nomor seluler tersebut wajib melampirkan bukti pendukung berupa capture SMS, rekaman percakapan atau bukti pendukung lainnya yang berkaitan dengan tindakan penipuan tersebut dan disertai dengan identitas pelapor yang benar.
Langkah yang dapat ditempuh adalah:
Anda dapat langsung datang ke kantor polisi terdekat dari lokasi tindak pidana itu terjadi. Misalnya Anda berada di suatu kecamatan, maka Anda dapat melapor ke Kepolisian tingkat sektor (POLSEK) terdekat di mana tindak pidana itu terjadi. Tapi, Anda juga dapat melapor ke wilayah administrasi yang berada di atasnya, seperti POLRES, POLDA atau MABES POLRI. Bawa semua bukti yang Anda miliki berupa screenshot percakapan Anda dengan penipu, foto, rekaman suara, video, dan bukti transfer. Anda bisa juga mengikuti prosedur melaporkan tindak pidana tersebut ke Polisi melalui artikel Mau Melaporkan Tindak Pidana ke Polisi? Begini Prosedurnya.
Demikian jawaban dari kami, semoga bermanfaat.
[2] Pasal 79 ayat (1) huruf e UU 1/2023
IDXChannel - Cara melaporkan penipuan ke polisi layak diketahui. Anda dapat datang langsung ke Polres terdekat untuk melaporkan hal ini karena penipuan online sudah masuk dalam kategori kejahatan siber.
Sebelum datang ke kantor polisi, sebaiknya menyiapkan barang bukti seperti rekaman suara, SMS, tangkapan layar, foto atau bukti lainnya. melapor ke polisi tidak dikenai biaya apapun alias gratis. Dalam peraturan undang-undang, tidak disebutkan apapun mengenai biaya lapor polisi.
Dilansir dari berbagai sumber pada Sabtu (24/2/2024), IDX Channel telah merangkum cara melaporkan penipuan ke polisi, sebagai berikut.
Gunakan Metode Pembayaran Resmi dan Aman
Saat melakukan pembelian online atau menerima pembayaran, hindari mentransfer langsung ke rekening bank pribadi penjual. Sebaiknya gunakan metode pembayaran yang aman dan terpercaya, misalnya melalui marketplace atau rekening bersama. Hindari mentransfer uang kepada seseorang yang tidak kita kenal atau tidak bisa diverifikasi.
Cara Melaporkan Penipuan ke Polisi
- Langkah pertama adalah dengan menyiapkan bukti-bukti penipuan online. Bukti ini seperti tangkapan layar, url, foto, rekaman suara, atau video. Bukti-bukti ini bisa dijadikan satu dalam sebuah penyimpanan seperti flashdisk atau CD.
- Setelah bukti terkumpul lengkap, datanglah ke kantor polisi. Dianjurkan untuk mendatangi tingkat polres untuk tindak pidana siber.
- Setibanya di kantor polisi, carilah ruang SPKT atau Sentra Pelayanan Kepolisian Terpadu. Sampaikan laporan dan bukti yang ada pada petugas.
- Petugas kemudian akan mengajukan sejumlah pertanyaan yang berhubungan dengan laporan. Laporan akan diketik dan dicetak sebagai bukti pelaporan.
- Setelah laporan selesai dibuat, tunggu pemberitahuan selanjutnya dari polisi.
Itulah informasi terkait cara melaporkan penipuan ke polisi yang bisa Anda simak, semoga bermanfaat. Jangan lupa untuk selalu terus update berita terkini Anda seputar bisnis dan ekonomi hanya di IDX Channel.
Jenis dan Ciri-Ciri Penipuan Online
Sebelum mencari tahu lebih lanjut cara melaporkan penipuan online, Anda perlu tahu jenis dan ciri-ciri modus penipuan online yang sering kali terjadi di tengah masyarakat. Yaitu:
Modus phishing biasanya dilakukan dengan menggunakan media email atau pesan teks. Sering kali, jenis penipuan online ini muncul dalam bentuk lowongan kerja, undian dengan hadiah yang sangat menarik, atau bahkan email dari relasi yang kita kenal namun ternyata akunnya sudah diretas.
Dalam pesan tersebut, penjahat siber nantinya akan menyisipkan link menuju sebuah website yang kemudian menggiring korbannya untuk memasukkan data mereka sehingga dapat dengan mudah mengakses rekening bank, kartu kredit hingga uang digital yang dimiliki.
Modus pharming adalah jenis penipuan online yang menggunakan sebuah situs untuk kemudian bertujuan mengambil data pribadi pengguna yang memiliki malware di gadget mereka.
Biasanya bentuk situsnya menyerupai situs penting lainnya dan para korban akan diarahkan untuk mengunjungi website ini. Setelah itu, malware mereka akan disadap dan data diri mereka akan dicuri oleh para penjahat ini.
Modus sniffing adalah jenis penipuan online dengan meretas kemudian mengumpulkan data atau informasi secara ilegal melalui jaringan dari gadget yang dimiliki korban. Bahkan, para penjahat siber yang melakukan modus ini bisa mendapatkan informasi korban dari aplikasi yang mereka miliki. Biasanya jenis penipuan online ini terjadi pada akses jaringan wifi yang digunakan secara umum.
Modus Money Mule sebenarnya mirip dengan modus pencucian uang. Biasanya penipu akan memberikan sejumlah uang dalam jumlah yang besar kepada korban sebagai iming-iming hadiah undian atau kuis kemudian korbannya diminta untuk mengirimkan kembali dana tersebut ke rekening yang berbeda.
Modus social engineering ini biasanya terjadi pada korban yang merasa 'dihipnotis' atau dimanipulasi psikologis mereka untuk kemudian dengan tidak sadar memberikan data, informasi, bahkan OTP mereka ke penipu. Biasanya penipu mengincar saldo yang mereka miliki di aplikasi perbankan atau dari dompet digital.
Segera Hubungi Bank
Setelah mengetahui bahwa kamu telah menjadi korban penipuan, segera hubungi bank tempat kamu memiliki rekening. Berikan informasi detail mengenai transaksi yang mencurigakan, termasuk tanggal, waktu, dan jumlah transfer.
Jika kamu menerima telepon atau pesan singkat yang mengatasnamakan call center Hana Bank atau mewakili LINE Bank, silakan cross check kembali dan jangan langsung percaya, ya! Nomor call center LINE Bank by Hana Bank yang resmi hanya ada di nomor berikut:
Call Hana hanya di nomor 1500 021
Selain nomor tersebut, kamu diharapkan untuk bisa segera melapor. Kemudian, ceritakan kronologi serta detail kejadiannya, ya!
Tetap Waspada Terhadap Tekanan atau Ancaman
Penipu sering menggunakan taktik tekanan atau ancaman untuk memaksa kita agar segera melakukan transfer. Tetap tenang dan berhati-hati, jangan terburu-buru dalam mengambil keputusan dan melakukan transfer tanpa pikir panjang.
Lakukan juga pengecekan di website kredibel.co.id atau cekrekening.id untuk mengetahui apakah nomor rekening yang akan kita gunakan untuk bertransaksi tidak termasuk dalam daftar hitam rekening penipu.
Itu dia cara melaporkan penipuan transfer bank. Namun, sebisa mungkin hindari bertransaksi dengan orang yang tidak dikenal melalui rekening pribadi. Sebaiknya, jika kamu memang harus melakukan transaksi secara online, lakukan melalui platform terpercaya dan terintegrasi dengan sistem keamanan yang canggih.
Agar kamu selalu merasa aman, nyaman, dan semakin mudah bertransaksi, yuk buka tabungan online di LINE Bank! LINE Bank merupakan digital banking yang aman dan terpercaya, diawasi oleh Otoritas Jasa Keuangan (OJK) dan merupakan anggota Lembaga Penjamin Simpanan (LPS).
Baca Juga: Waspada! Kenali Penipuan Pinjaman Online di Instagram
Jakarta: Penipuan online bukan hal baru, modus kejahatan ini lebih sering dijumpai dibandingkan penipuan biasanya atau tradisional. Hal ini merupakan efek samping dari internet sehingga siapapun bisa dengan mudah mencuri identitas orang lain dan mengaku-ngaku untuk menipu korbannya.
Entah bagaimana cara selalu saja data pribadi kita bisa bocor. Kita mungkin sering mendengar penipuan online menggunakan metode WhatsApp dengan mengaku sebagai orang terdekat kita, misalnya rekan kerja atau teman.
Penipu biasanya menggunakan nomor berbeda tapi foto dari kenalan kita, mereka kerap berusaha meyakinkan kita sedang berganti nomor dan dalam keadaan sulit bahkan darurat supaya dengan mudah kita mempercayainya.
Sayangnya, bagi kita yang muda dan melek teknologi mungkin masih bisa terhindari dari penipuan online namun tidak dengan anggota keluarga atau orang tua kita yang lanjut usia. Mereka bisa dengan mudahnya menjadi korban penipuan online hanya lewat WhatsApp.
Langkah yang bisa kita lakukan untuk mencegah penipuan online adalah dengan mengajarkan cara melaporkan penipuan online tersebut.
Berikut ini Medcom.id sudah merangkum cara melaporkan penipuan online, tapi hal yang pertama jika terjadi dan berkaitan dengan rekening bank segera melapor ke pihak bank kemudian ke polisi.
Kementerian Komunikasi dan Informasi lewat Badan Regulasi Telekomunikasi Indonesia juga menyediakan layanan pengaduan jika menjadi korban penipuan online, bahkan jika mencurigai ada konten di internet yang diduga sebagai penipuan.
Cara melaporke BRTI Kominfo:
-Buka browser di smartphone, dan buka situs https://layanan.kominfo.go.id/ lalu pilih menu Aduan BRTI
-Lanjutkan dengan mengisi data pelapor dan pilih menu Pengaduan pada kolom Pengaduan atau Informasi. Isi aduan dan klik menu Mulai Chat untuk terhubung dengan petugas, pastikan kamu sudah menyertakan bukti
-Kamu akan mendapatkan tiket laporan dan petugas meminta jasa penyedia telekomunikasi untuk menindak lanjuti laporan
Selain Kominfo, Staf Presiden dan Kementerian Pendayagunaan Aparatur Negara dan Reformasi (Kemen PANRB) juga menyediakan situs untuk pelaporan penipuan online yaitu Lapor.go.id berikut cara membuat laporannya.
-Buka situs lapor.go.id di browser, pilih menu Pengaduan
-Tulis judul dan isi laporan termasuk tanggal dan lokasi, cantumkan nama instansi yang dituju
-Pilih kategori Tindak Pidana pada menu Situasi Khusus kemudian upload laporan dan klik tombol Lapor di situs
-Selanjutkan pihak Lapor.go.id akan merespon aduan atau laporan kamu
Saat terjadi penipuan yang berkaitan dengan transaksi perbankan biasanya kita ingin juga ingin melaporkan nomor rekening yang digunakan oleh penipu. Kominfo juga menyediakan layanan bernama Cekrekening.id yang melaporkan rekening pelaku penipuan online.
-Buka situs cekrekening.id dan pilih menu Laporkan Rekening
-Masukan data berupa nama bank, rekening, dan nama pemilik rekening
-Klim menu Selanjutnya dan masukan data terlapor seperti nama lengkap, nomor hape, dan nomor rekening penipu lalu pilih kategori Penipuan Transaksi Online
-Masukan jumlah kerugian, media transaksi, dan kronologi. Selanjutnya upload bukti berupa screenshot percakapan dan bukti transfer lalu pilih menu Submit untuk memasukan laporan
Bagaimana Cara Melaporkan Penipuan Transfer Bank?
Jika kamu menjadi korban penipuan transfer bank, ada beberapa langkah yang dapat kamu ikuti untuk melaporkannya:
Cara Melaporkan Penipuan Online yang Perlu Anda Tahu
Di masa modern seperti saat ini, penting bagi setiap masyarakat untuk mengetahui cara melaporkan penipuan online. Sebab, seiring dengan kemajuan teknologi, makin banyak pula kejahatan yang terjadi di dunia maya.
Biasanya para penjahat siber ini mencoba mencari celah dan membuat lengah target mereka untuk mendapatkan kode verifikasi seperti One Time Password atau OTP sehingga nantinya mereka bisa melakukan transaksi.
Bahkan, baru-baru ini banyak informasi jika banyak modus penipuan online baru yang biasanya dilakukan dengan pesan WhatsApp dimana penjahatnya mengirimkan file dalam format aplikasi (.APK). Biasanya dengan modus memberikan undangan pernikahan, info kurir paket, dan lain sebagainya. Jadi, setuju bukan jika kita semua perlu mengetahui cara melaporkan penipuan online?
Oleh karena itu mari kita simak bersama apa saja cara melaporkan penipuan online sebagai pengetahuan yang mungkin bisa kita perlukan untuk diri sendiri atau orang-orang di sekitar kita.
Di era digital, penipuan online menjadi salah satu ancaman terbesar bagi para pengguna internet. Penipuan ini mencakup berbagai bentuk kejahatan yang bertujuan untuk mencuri informasi pribadi, uang, atau aset digital lainnya. Dalam artikel ini, kita akan membahas modus-modus penipuan online yang sering terjadi, langkah yang harus diambil saat mengalaminya, dan cara melaporkan penipuan online agar tidak ada korban lain yang terjerat.
Modus Penipuan Online
Penipuan online hadir dalam berbagai bentuk, dengan teknik yang terus berkembang. Berikut beberapa modus yang paling umum:
Phishing adalah teknik penipuan untuk mencuri informasi pribadi, seperti nomor kartu kredit atau kata sandi, melalui email atau tautan palsu. Modus ini biasanya mengarahkan korban ke situs web tiruan yang menyerupai situs resmi.
Pharming adalah upaya pengalihan akses pengguna internet ke situs web palsu, meskipun korban telah mengetik alamat situs yang benar. Teknik ini biasanya melibatkan peretasan DNS (Domain Name System).
Sniffing melibatkan pemantauan lalu lintas data dalam jaringan, terutama yang tidak aman. Penipu menggunakan teknik ini untuk mencuri informasi sensitif, seperti data login atau transaksi keuangan.
Pelaku money mule merekrut korban untuk menjadi perantara transfer uang, seringkali tanpa disadari. Uang yang ditransfer biasanya berasal dari aktivitas ilegal, seperti pencucian uang.
5. Social Engineering
Social engineering adalah teknik manipulasi psikologis untuk mendapatkan informasi pribadi atau meyakinkan korban melakukan sesuatu, seperti mentransfer uang atau memberikan data rahasia.
Yang Harus Dilakukan Saat Mengalami Modus Penipuan Online
Jika Anda menduga menjadi korban penipuan online, berikut langkah-langkah yang harus dilakukan:
Cara Melaporkan Penipuan Online
Melaporkan penipuan online adalah langkah penting untuk mencegah pelaku melakukan kejahatan serupa kepada orang lain. Berikut beberapa cara melaporkan kasus ini:
1. Lapor Melalui BRTI Kominfo
Badan Regulasi Telekomunikasi Indonesia (BRTI) menerima laporan penipuan online yang dilakukan melalui telekomunikasi. Anda dapat menghubungi Kominfo atau mengirimkan email dengan bukti yang relevan.
2. Lapor Melalui Lapor.go.id
Portal pemerintah ini memungkinkan masyarakat melaporkan berbagai jenis pelanggaran, termasuk penipuan online. Kirim laporan Anda lengkap dengan kronologi dan bukti untuk ditindaklanjuti.
3. Lapor Melalui Cekrekening.id
Cekrekening.id adalah platform yang memungkinkan pengguna memeriksa apakah suatu nomor rekening terindikasi penipuan. Anda juga dapat melaporkan nomor rekening pelaku dengan bukti transaksi.
Jika transaksi melibatkan rekening bank, segera laporkan ke bank terkait. Sampaikan bukti transfer dan kronologi kejadian agar bank dapat memblokir rekening pelaku.
Untuk penanganan hukum, laporkan kasus Anda ke kepolisian setempat. Lengkapi laporan dengan dokumen pendukung, seperti tangkapan layar percakapan atau bukti transfer.
Penipuan online adalah ancaman nyata yang dapat menimpa siapa saja. Dengan memahami modus-modusnya, Anda dapat lebih waspada dan mengambil langkah pencegahan. Jika Anda menjadi korban, segera laporkan kasus tersebut menggunakan langkah-langkah yang telah dijelaskan.
Melindungi diri dari penipuan online dimulai dari penggunaan aplikasi finansial yang aman dan terpercaya. Anda dapat menggunakan Bank Raya, yang menawarkan fitur keamanan berlapis untuk melindungi pengguna dari kejahatan digital.
Bank Raya merupakan bank digital yang memiliki beragam fitur menarik untuk membantu Anda mengatur keuangan Anda. Salah satunya yaitu fitur Saku Raya, melalui fitur ini Anda dapat menganggarkan biaya untuk menabung, liburan, kebutuhan sehari-hari, dan sebagainya.
Saatnya download aplikasi digital Bank Raya sekarang! Pelajari juga beragam informasi terkini seputar tips finansial melalui laman insight Bank Raya.
Sebetulnya ada beberapa langkah antisipasi untuk mencegah terjadinya penipuan online. Namun, jika kamu sudah terlanjur melakukan transfer dana ke rekening terduga pelaku penipuan, berikut cara melaporkan penipuan transfer bank beserta prosedur yang harus kamu ketahui!
Cara Mencegah Terjadinya Penipuan Online
Setelah mengetahui beberapa cara melaporkan penipuan online, ada pula beberapa cara yang bisa Anda lakukan untuk mencegah kemungkinan Anda menjadi korban penipuan online. Yaitu:
Setelah mengetahui beberapa cara melaporkan penipuan online yang dibahas sebelumnya; himbauan bagi Anda para nasabah CIMB Niaga untuk selalu waspada dan hati-hati dalam memberikan informasi dan data perbankan Anda. Terutama saat melakukan transaksi dengan kartu debit, kartu kredit, internet banking, mobile banking atau e-commerce. Sebagai informasi, Anda bisa simak di sini tips aman dari CIMB Niaga serta cara melaporkan penipuan online yang tepat dari kami.
Cara melaporkan nomor telepon penipuan ke Operator Telkomsel, Indosat, XL. Maraknya kasus penipuan melalui nomor telepon, membuat kita harus selalu waspada dan mencari cara melaporkan nomor penipuan dan tempat pengaduan telepon penipuan untuk antisipasi
Namun cara yang paling jitu adalah tidak mudah langsung percaya dan tergiur dengan iming-iming yang sampaikan dari nomor yang tak dikenal, baik lewat pesan / SMS maupun telepon langsung / direct calling yang biasanya berkaitan dengan uang.
Penipuan dari nomor tak dikenal lewat pesan atau SMS, biasnya isinya menyatakan memenangkan undian dari operator tertentu, pengiriman uang ke rekening tertentu, penipuan menjual barang-barang elektronik, tiket , jadi agen pulsa elektronik, agen tiket pesawat dan lain-lain.
Apa bila sedang mencari cara melaporkan nomor penipuan atau belum mengetahui cara melaporkan penelpon penipuan artikel ini menjelaskan tentang cara melaporkan penipuan lewat telepon baik cara melaporkan telepon penipuan telkomsel, indosat dan xl
Modus penipuan lewat telepon tak dikenal biasanya mengatasnamakan operator/perusahaan tertentu, ingin memberikan hadiah langsung, dengan modus dan teknik yang rapi untuk meyakinkan calon korban.
Pada kasus lain, ada juga yang menelpon mengataskan teman, ada keluarga yang kecelakaan/ sedang di kantor polisi karena kena tilang dan sebagainya. Lalu bagaimana cara lapor telepon penipuan dan cara melaporkan nomor telepon penipuan ke Operator? berikut ini ulasannya